Sebuah Kapal Berlayar Ke Arah Utara

Posting mungkin ini merupakan merupakan penyempurna berpangkal 3 posting sebelumnya, dimana sebelumnya telah dibahas Soal UN Matematika SMP/MTS 2016 dan Pembahasan Part 1, 2 dan 3, sementara itu lega kesempatan kali ini akan dibahas Part 4 sebagai penutup perantaraan part pembahasan soal UN SMP/MTs 2016.

Pembahasan Cak bertanya UN SMP/MTs 2016 Part 4 (Nomor 31 s.d 40)

Nomor 31

Sebuah kapal berlayar selama 45 km ke arah timur, kemudian membelok ke jihat utara sejauh 60 km. Jarak terpendek nan dilalui kapal pecah bintik mulanya adalah ….
A. 45 km
B. 60 km
C. 75 km
D. 80 km

Pembahasan

Berlayar dari barat ke sebelah timur sejauh 45 km kemudian ke arah utara sejauh 60 km, pelayaran ini menciptakan menjadikan sudut siku-siku dan untuk menentukan jarak terpendek maka hubungkan titik penghabisan dengan titik awal pelayaran dengan sebuah garis lurus sehingga akan membentuk segitiga siku-siku, dan jarak terpendek yaitu sebelah miringnya sehingga akan dapat ditentukan jaraknya dengan menggunakan rumus Pythagoras, bak berikut:

Misal tutul awal ke arah timur = A, titik awal ke arah utara = B, dan titik akhir = C. Maka jarak Titik A ke C merupakan:
AC² = AB² + BC²
= 45² + 60²
= 2.025 + 3.600
AC = √5.625
= 75 km

Nomor 32

“Lebar Sungai”
Andi ingin mencerna pepat wai. Di melintas sungai terwalak sebuah pohon. Lakukan itu dia menancapkan tongkat lega posisi A, B, C dan D dengan ukuran seperti mana pada gambar.

Andi ingin menakar sintal bengawan dari tongkat D sampai tanaman. Berapa lebar sungai tersebut?
A. 11 m
B. 12 m
C. 15 m
D. 16 m

Pembahasan

Ibarat pohon = E
Maka: segitiga DCE sebangun dengan segitiga sama kaki ABE

Sehingga:
DE/AE = DC/AB
DE/(4 + DE) = 6 + 8
8 DE = 24 + 6 DE
8 DE – 6 DE = 24
2 DE = 24
DE = 24/2
DE = 12 m

Nomor 33

Sebuah kerucut mempunyai tagihan 20 cm³. Seandainya penampang kerucut tersebut diperbesar 3 siapa dan tingginya diperbesar 2 kali, maka debit kerucut yang yunior yakni ….
A. 720 cm²
B. 480 cm²
C. 360 cm²
D. 120 cm²

Pembahasan

Tagihan kerucut semula = 20 cm³
Diameter kerucut akan diperbesar 3 kali, sengkang = 2 × deriji-ujung tangan
Tinggi kerucut akan diperbesar 2 kali

Nomor 34

Perhatikan gambar sketsa kebun berikut!

Sebidang tegal berbentuk jajargenjang. Di adegan internal huma dibuat yojana dengan strata AB = 20 m dan hierarki DE = 15 m. Di seputar yojana akan dibuat jalan. Sekiranya kebun dan tanam sebangun, luas kronologi adalah ….
A. 66 m²
B. 132 m²
C. 300 m²
D. 360 m²

Pembahasan

Luas taman = AB × DE
= 20 × 15
= 300 m²

Luas kebun = panjang kebun × janjang kebun
= (20 + 2 + 2) × (TK/PK = TT/PT)
= 24 × (TK/24 = 15/20)
= 24 × (20TK = 360)
= 24 × (TK = 18)
= 24 × 18
= 432 m²

Keterangan: TK = tinggi tipar, PK = strata tegal, TT = tahapan taman, PT = tataran ujana.

Luas perkembangan = luas kebun – luas taman
= 432 – 300
= 132 m²

Nomor 35

Suatu kelas terdiri bersumber 40 peserta. Biasanya panjang pelajar lelaki 150 cm dan rata-rata tinggi pesuluh wanita 140 cm. Sekiranya umumnya pangkat seluruh siswa 148 cm, maka banyak siswa lanang adalah ….
A. 32 peserta
B. 28 pesuluh
C. 24 siswa
D. 8 siswa

Pembahasan

Banyak seluruh pelajar = 40 dan galibnya tataran  = 148
Banyak siswa adam =
p
dan rata-rata tinggi = 150
Banyak pesuluh wanita = (40 –
p) dan galibnya tahapan = 140

Nomor 36

Angka remedial ulangan harian ilmu hitung ibarat berikut:
60, 70, 50, 60, 80, 50, 75, 80, 70, 75, 70, 90, 60, 75, 70.
Modus dan rata-rata poin tersebut adalah ….
A. 60 dan 69
B. 60 dan 68
C. 70 dan 69
D. 70 dan 68

Pembahasan

Modus adalah biji nan paling sering muncul adalah nilai 70 dengan 4 frekuensi

Rata-rata = (60 + 70

+

 50

+

 60

+

 80

+

 50

+

 75

+

 80

+

 70

+

 75

+

 70

+

 90

+

 60

+

 75

+

 70)/15
= 1.035/15
= 69

Nomor 37

“Petandang Persuratan”
Satu hari Ani menemukan sobekan jurnal nan memuat data petandang bibliotek berupa gambar diagram mayit sebagai berikut.

Informasi nan ada pada buku harian tersebut menunjukkan data pengunjung bibliotek selama 5 hari. Ani penasaran ingin tahu tentang banyak pengunjung pada hari Rabu. Tolong tolong Ani, berapa banyak pengunjung pada hari Rabu?
A. 55 manusia
B. 60 orang
C. 65 anak adam
D. 70 individu

Pembahasan

Peziarah pada hari Senin = 45
Peziarah pada musim Selasa = 40
Tamu puas hari kamis = 30
Peziarah pada perian Jum’at = 20
Rata-rata pengunjung setiap hari = 41
Total pelawat sepanjang 5 hari = 41 × 5 = 205

Banyak pengunjung sreg waktu Rabu = 205 – (45 + 40 + 30 + 20)
= 205 – 135
= 70

Nomor 38

Agam mereguk 80 mg obat untuk mengendalikan tekanan darahnya. Grafik berikut ogok banyaknya obat bilamana itu beserta banyaknya obat dalam darah Agam sehabis suatu, dua, tiga, dan empat hari.

Berapa banyak pemohon nan masih tetap aktif pada pengunci waktu pertama?
A. 6 mg.
B. 12 mg.
C. 26 mg.
D. 32 mg.

Pembahasan

Pada cak bertanya ini kita dituntut buat dapat membaca tabulasi, adapun tabel tersebut menunjukkan bahwa pada penutup hari mula-mula banyak pengasosiasi nan masih tetap aktif terdapat adv minim di atas paruh-tengah antara 20 mg dan 40 mg.

Nomor 39

Dua dadu dilemparkan bersamaan suatu kelihatannya, peluang munculnya indra penglihatan dadu berjumlah 10 adalah ….
A. 1/18
B. 1/12
C. 1/10
D. 1/5

Pembahasan

Misal:
A

= kejadian muncul mata dadu berjumlah 10
ufuk(S)

= jumlah anggota ira sampel
cakrawala(A)

= total kejadian unjuk mata dadu berjumlah 10
P(A)

= peluang muncul alat penglihatan dadu berjumlah 10

Titik-noktah sampel = (1, 1), (1, 2), (1, 3), (1, 4), (1, 5), (1, 6), (2, 1), (2, 2), (2, 3), (2, 4), (2, 5), (2, 6), (3, 1), (3, 2), (3, 3), (3, 4), (3, 5), (3, 6), (4, 1), (4, 2), (4, 3), (4, 4), (4, 5),


(4, 6)

, (5, 1), (5, 2), (5, 3), (5, 4),


(5, 5)

, (5, 6), (6, 1), (6, 2), (6, 3),


(6, 4)

, (6, 5), (6, 6)

t(S)

= 36
n(A)

= 3
P(A)

=
n(A)/t(S)

= 3/36 = 1/12

Nomor 40

Roni diperbolehkan ibunya lakukan mengambil satu permen berasal sebuah kantong. Dia tidak dapat melihat corak permen tersebut. Banyaknya permen dengan per warna internal kantong tersebut ditunjukkan privat grafik berikut.

Berapakah peluang Roni mengambil sebuah permen warna ahmar?
A. 10%
B. 20%
C. 25%
D. 50%

Pembahasan

Misal:
Kuantitas permen merah =
ufuk(A)

= 6
Jumlah permen orange =
ufuk(B)

= 5
Jumlah permen kuning =
lengkung langit(C)

= 3
Jumlah permen mentah =
kaki langit(D)

= 3
Besaran permen biru =
n(E)

= 2
Besaran permen sirah remaja =
n(F)

= 4
Kuantitas permen ungu =
n(G)

= 2
Total permen coklat =
ufuk(H)

= 5
Jumlah seluruh anggota ulas sampel =n(S)
= 30

Demikian pembahasan seri Soal UN Matematika SMP/MTs 2016 part 1 s.d 4 akhirnya dapat terselesaikan. Semoga bermanfaat dan selamat mengikuti UN 2017. Salam sukses!

Baca kembali :
Saol UN Matematika SMP/MTs 2016 Dan Pembahasan Part 3

Untuk nan membutuhkan teks ikhlas Soal UN Matematika SMP/MTs 2016 silahkah request melangkahi rubrik komentar, jangan lupa sertakan alamat kerjakan pengapalan.