Alumnice.co – Sebuah Gelombang Transversal Sinus Dengan Amplitudo 10 Cm
a. 0,5 Hz.
b. π rad/s.
c. 0,01π rad/cm.
d. y = – 10 sin (πt – 0,01πx)
e. y = – 10 sin (πt)
f. y = 10 sin (1,5π – πt).
g. 10π cm/s.
h. 7cm, 7π cm/s dan 7π² cm/s².
i. 45°.
Gelombang berjalan merupakan gelombang yang memiliki amplitudo yang tetap setiap saat.
Gelombang stasioner merupakan jenis gelombang yang mempunyai amplitudo tak tetap atau berubah-ubah.
Amplitudo adalah simpangan maksimum atau minimum pada suatu gelombang.
Interferensi gelombang merupakan peristiwa gelombang yang memantul akibat gelombang datang pada tali yang terikat.
Gelombang memantul disebut juga gelombang pantul.
Persamaan gelombang berjalan :
Persamaan gelombang yang terinterferensi :
yp= y₁ + y₂
Persamaan gelombangnya :
dimana, Amplitudo Gelombang super posisi:
Ap = 2A sin ωx
Letak perut terjadi saat Ap maksimum dan Letak simpul terjadi pada saat Ap minimum.
Pada Gelombang stasiner terdiri dari :
- Ujung Bebas
Pada ujung bebas:
Letak Perut adalah
dan letak titik simpulnya adalah
- Ujung terikat
Pada Ujung terikat :
Letak Perut adalah
dan letak titik simpulnya adalah
Amplitudo (A) = 10 cm
Panjang gelombang (λ) = 200 cm
cepat rambat gelombang (v) = 100 cm/s
Bergerak dari kiri ke kanan, mula-mula bergerak ke bawah.
a. frekuensi gelombang
b. frekuensi sudut
c. bilangan gelombang
d. bentuk persamaan gelombang
e. persamaan simpangan partikel di titik asal
f. persamaan simpangan suatu partikel yang berjarak 150cm di kanan titik asal
g. kecepatan transversal maksimum setiap partikel dalam kawat
h. simpangan, kecepatan getar, dan percepatan getar suatu partikel 150cm di kanan titik asal pada saat t=3,25 s.
i. fase gelombang partikel yang berada 150cm dikanan titik asal pada saat t=3,25 s.
a. frekuensi gelombang
Frekuensi gelombang bisa dicari dengan menggunakan persamaan :
v = λ
f
atau
f
= v / λ.
f
= 100 cm/s / 200 cm
f
= 0,5 Hz
Jadi frekuensinya sebesar 0,5 Hz.
b. frekuensi sudut
Besar frekuensi sudutnya adalah :
ω = 2πf
ω = 2π 0.5 Hz
ω = π rad/s
Jadi frekuensi sudutnya adalah π rad/s.
c. bilangan gelombang
Bilangan gelombang dicari dengan menggunakan persamaan :
k = 2π/λ
k = 2π / 200 cm
k = 0,01 π rad/cm
Jadi bilangan gelombangnya adalah 0,01ππ rad/cm.
d. bentuk persamaan gelombang
Persamaan umum gelombang adalah :
y = A sin (kx – ωt) : Arah rambat ke kanan, simpangan mula – mula ke bawah.
atau
y = – A sin (ωt – kx)
sehingga :
y = 10 sin (0,01π x – πt)
atau
y = – 10 sin (πt – 0,01πx)
e. persamaan simpangan partikel di titik asal
Persamaan simpangan di titik asal (x = 0), adalah :
y = 10 sin (- πt)
atau
y = – 10 sin (πt)
f. persamaan simpangan suatu partikel yang berjarak 150cm di kanan titik asal
Persamaan simpangan yang berjarak x = 150 cm adalah :
y = 10 sin (0,01π x – πt)
y = 10 sin (0,01π (150) – πt)
y = 10 sin (1,5π – π t)
g. kecepatan transversal maksimum setiap partikel dalam kawat
Besar kecepatan transversal adalah :
v (t) = dy/dt
v(t) = d {10 sin (0,01π x – πt)} / dt
v(t) = 10 cos (0,01π – πt) (-π)
v(t) = – 10π cos (0,01π – πt)
Kecepatan maksimumnya adalah :
vmaks = 10π cm/s.
h. simpangan, kecepatan getar, dan percepatan getar suatu partikel 150cm di kanan titik asal pada saat t=3,25 s.
Persamaan simpangan :
y (t) = 10 sin (1,5π – π t)
y (3,25) = 10 sin (1,5π – 3,25π)
y (3,25) = 10 (-0,7)
y (3,25) = – 7 cm.
Jadi simpangannya adalah 7 cm.
kecepatan getar :
v(t) = dy/dt
v(t) = d {10 sin (1,5π – πt)} / dt
v(t) = -10 cos (1,5π – πt) (-π)
v(t) = – 10π cos (1,5π – πt)
v(3,25) = – 10π cos (1,5π – 3,25π)
v (3,25) = – 10π cos (-2,25π)
v (3,25) = – 10π (0,7)
v (3,25) = – 7π cm/s.
Jadi kecepatannya adalah 7π cm/s.
Percepatan getar :
a (t) = dv/dt
a (t) = d {-10 cos (1,5π – πt)} / dt
a (t) = 10 sin (1,5π – πt)(-π)
a (t) = – 10π² sin (1,5π – πt)
a (3,25) = – 10π² (1,5π-3,25π)
a (3,25) = – 10π² (-0,7)
a (3,25) = 7π² cm/s².
Jadi percepatannya adalah 7π² cm/s²
i. fase gelombang partikel yang berada 150cm dikanan titik asal pada saat t=3,25 s.
Fase gelombangnya adalah :
θ (t) = 1,5π – πt
θ (3,25) = 1,5π – 3,25π
θ (3,25) = – 2,25π
θ (3,25) = – 2,25 x 180
θ (3,25) = – 405°
θ (3,25) = 45°
Jadi fase gelombangnya adalah 45°.
Pelajari Lebih lanjut :
- Materi tentang “Gelombang Mekanik” : brainly.co.id/tugas/22301244
- Materi tentang “Gelombang Mekanik” : brainly.co.id/tugas/22184977
- Materi tentang “Gelombang Mekanik” : brainly.co.id/tugas/21722047
- Materi tentang “Gelombang mekanik”: brainly.co.id/tugas/21578413
============\\(^_^)//===========
DETIL JAWABAN.
Kelas : XI
Mata Pelajaran : Fisika
Materi : 8. Gelombang Mekanik
Kode Kategorisasi : 11 . 6 . 8
Kata Kunci :
Gelombang, stasioner, simpangan, amplitudo, frekuensi, periode, cepat, rambat, titik, perut, simpul, ujung, bebas, terikat.
Sebuah Gelombang Transversal Sinus Dengan Amplitudo 10 Cm
Sumber: https://brainly.co.id/tugas/22410821