Alumnice.co – Jelaskan Secara Singkat Proses Pemuaian Yang Terjadi Pada Termometer
Perubahan Suhu Benda, Pemuaian dan Penyusutan Benda karena Pengaruh Kalor serta Contohnya di Sekitar Kita
Bobo.id –
Teman-teman, apa kamu masih ingat apa saja sifat-sifat energi panas?
Salah satu sifat energi panas adalah dapat membuat benda memuai.
Nah, pengaruh panas pada perubahan benda ini berhubungan dengan suhu juga, lo. Kita capat melihat contohnya dalam kehidupan sehari-hari.
Yuk, kita cari tahu tentang perubahan suhu benda serta perubahan benda berupa penyusutan dan pemuaian karena pengaruh kalor.
Baca Juga: Ketahui Sifat-Sifat Energi Panas dan 5 Macam Sumber Energi Panas! Ada Apa Saja, ya?
Hubungan Suhu dan Kalor
Suhu merupakan besaran yang menyatakan derajat panas suatu benda.
Sedangkan, kalor atau panas merupakan energi yang bisa diterima dan dilepaskan oleh suatu benda.
Energi yang diterima dan dilepaskan benda itu memengaruhi perubahan suhu suatu benda.
Benda yang menerima kalor atau panas akan mengalami peningkatan suhu (menjadi lebih panas).
Sementara itu, benda yang melepas kalor atau panas akan mengalami penurunan suhu (menjadi lebih dingin).
Nah, benda yang mengalami perubahan suhu itu juga bisa mengalami perubahan berupa pemuaian dan penyusutan.
Pengertian Pemuaian dan Penyusutan Benda
Pemuaian adalah perubahan suatu benda menjadi bertambah panjang, lebar, luas, atau berubah volumenya, karena benda itu menerima panas atau mengalami kenaikan suhu.
Sedangkan, penyusutan adalah perubahan suatu benda yang menjadi berkurang panjang, lebar, luas, atau volumenya, karena benda itu mengalami penurunan suhu.
Pemuaian dan penyusutan bisa terjadi pada zat padat, gas, dan cair. Misalnya seperti logam, udara, dan air raksa.
Baca Juga: 6 Macam Perubahan Wujud Benda dan Contohnya: Mencair, Membeku, Menyublim, Menguap, Mengembun, dan Mengkristal
Contoh Pemuaian dan Penyusutan Benda karena Pengaruh Kalor
Ilustrasi rel kereta api
Baca Juga: Perbedaan Perpindahan Panas Konduksi, Konveksi, dan Radiasi Beserta Contohnya
1. Pemuaian dan Penyusutan pada Kaca Jendela
Pemasangan kaca pada bingkai jendela itu sengaja dibuat lebih longgar, teman-teman. Jadi, bingkai kaca dibuat lebih lebar dari ukuran sebenarnya.
Ini karena kaca bisa mengalami pemuaian saat terkena panas cahaya Matahari pada siang hari.
Sehingga, kelonggaran pada bingkai itu menjadi ruang saat kaca memuai.
Saat malam hari dan suhu udara menurun atau dingin, kaca akan mengalami penyusutan, teman-teman.
2. Pemuaian dan Penyusutan pada Rel Kereta Api
Pada sambungan rel kereta api, terdapat sebuah celah, teman-teman.
Rel kereta api yang terbuat dari besi bisa memuai saat mengalami kenaikan suhu akibat menerima cahaya matahari di siang hari atau saat kereta api lewat.
Sehingga, celah pada sambungan rel kereta api berfungsi agar ada ruang untuk pemuaian sambungan rel.
Pada siang hari, sambungan rel kereta itu terlihat sangat rapat karena memuai. Sedangkan, pada malam hari saat suhu udara menurun, sambungan rel kereta api menyusut dan celahnya terlihat.
3. Pemuaian dan Penyusutan pada Ban Kendaraan
Saat memompa ban sepeda, ban mobil, atau ban motor, udara yang diisikan ke dalamnya sengaja tidak terlalu penuh.
Ini karena udara di dalam ban juga bisa memuai karena panas. Sehingga perlu diberi ruang untuk pemuaian.
Jika diisi terlalu penuh, maka udara yang memuai itu bisa berisiko menyebabkan ban meletus.
Baca Juga: Apa Itu Konduktor dan Isolator? Ini Pengertian serta Contoh Konduktor dan Isolator di Rumah
Ilustrasi termometer air raksa untuk mengukur suhu tubuh manusia.
Baca Juga: Panas atau Kalor Sering Dianggap Sama dengan Suhu, Padahal Keduanya Berbeda, Cari Tahu Perbedaannya
4. Pemuaian dan Penyusutan pada Termometer
Pada termometer, terdapat air raksa di dalamnya yang bisa memuai dan menyusut, teman-teman.
Misalnya, saat termometer air raksa digunakan untuk mengukur suhu tubuh yang sedang demam atau suhu tubuhnya tinggi, maka air raksa pada termometer itu akan memuai.
Kemudian, saat termometer sudah tidak digunakan, maka air raksa mengalami penyusutan.
5. Pemuaian dan Penyusutan pada Kabel Listrik
Kabel listrik terlihat berbeda saat siang hari dan malam hari.
Kabel listrik di siang hari terlihat mengendur,sedangkan di malam hari kabel listrik terlihat lurus.
Pemasangan kabel listrik yang kendur itu bertujuan agar saat malam hari dan suhu dingin, kabel tidak terlalu tegang atau bahkan putus saat mengalami penyusutan.
6. Pemuaian dan Penyusutan pada Tutup Botol
Tutup botol yang terbuat dari logam juga bisa mengalami pemuaian dan penyusutan.
Jika botol ditutup sangat rapat, akan lebih mudah dibuka dengan dicelupkan atau dialiri air panas lebih dulu.
Ini karena diameter tutup botol akan bertambah karena pemuaian akibat suhu panas air. Sehingga, botol akan lebih mudah dibuka.
Namun, perlu hati-hati dan menggunakan kain untuk melindungi tangan dari suhu tutup botol yang panas.
Baca Juga: Mengapa Orang Amerika Menggunakan Fahrenheit Sebagai Satuan Pengukur Suhu?
—–
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di
www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di
ebooks.gramedia.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
PROMOTED CONTENT
Video Pilihan
Jelaskan Secara Singkat Proses Pemuaian Yang Terjadi Pada Termometer
Sumber: https://bobo.grid.id/read/082531868/perubahan-suhu-benda-pemuaian-dan-penyusutan-benda-karena-pengaruh-kalor-serta-contohnya-di-sekitar-kita?page=all