Alumnice.co – Gambar Kemasan Yang Ada Bruto Netto Dan Tara
Oleh: Supriaten, Guru SMPN 5 Tanah Grogot, Paser, Kalimantan Timur
KOMPAS.com
– Dalam kegiatan jual beli ada istilah bruto, tara, dan netto. Tahukah kamu pengertian bruto, tara, dan netto?
Apa rumus bruto, tara, dan netto? Bagaimana mengetahui berat bruto, tara, dan netto dalam kegiatan jual beli? Mari simak uraian dan penjelasan berikut:
Pengertian dan Rumus Bruto
Bruto adalah berat kotor atau berat dari suatu barang beserta dengan kemasan. Misalnya, berat suatu barang 2,0 kg dan berat kemasan 0,2 kg sehingga bruto dari barang tersebut adalah 2,2 kg.
Rumus bruto dapat dituliskan seperti berikut:
Berat kotor (Bruto) = berat isi (Netto) + berat kemasan (Tara)
Atau
Bruto = Netto + Tara
Contoh soal 1:
Sebagai penghilang dahaga Nabila membeli sekotak susu kemasan. Berdasarkan informasi pada kemasan, diketahui berat kemasan (tara) 27 mililiter dan berat isi (netto) 250 mililiter. Berapakah berat bruto susu kemasan?
Jawaban:
Bruto = Netto + Tara
Bruto = 250 ml + 27 ml
Bruto = 277 ml
Jadi, bruto susu kemasan adalah 277 mililiter.
Contoh soal 2:
Perhatikan gambar di bawah!
Contoh soal bruto
Biasanya dalam berat atau volume yang tertera pada kemasan adalah berat netto (berat isi). Contohnya seperti kemasan di atas besar Netto adalah 225 gram maka 225 gram merupakan berat bersihnya.
Jika diketahui tara (berat kemasan) 25 gram, berapakah berat bruto tersebut?
Jawaban:
Bruto = Netto + Tara
Bruto = 225 gram + 25 gram
Bruto = 250 gram
Jadi, bruto kemasan pasta adalah 250 gram.
Baca juga: Apa itu Faktorial dalam Matematika?
Pengertian dan rumus tara
Tara adalah berat dari kemasan sebuah barang. Tara disebut juga sebagai potongan berat. Rumus tara dapat dituliskan sebagai berikut:
Tara (berat kemasan) = Bruto (berat kotor) – Netto (berat isi)
Atau
Tara = Bruto – Netto
Contoh soal:
Ayah membeli pengharum dan pelembut pakaian pada “Toko Harum”. Dalam kemasan tertulis Netto sebesar 1 liter. Jika bruto dari barang 1,072 liter. Berapakah berat tara pengharum dan pelembut pakaian?
Jawaban:
Tara = Bruto – Netto
Tara = 1,072 liter – 1 liter
Tara = 0,072 liter
Jadi, tara atau berat kemasan pengharum dan pelembut pakaian adalah 0,072 liter.
Contoh soal 2:
Budiman membeli susu kemasan seperti gambar di bawah ini!
Contoh soal tara
Isi bersih atau netto dalam kemasan tersebut sebesar 250 mililiter. Jika diketahui nilai bruto atau kemasannya adalah 275 mililiter, maka berapa berat tara pada susu kemasan tersebut?
Jawaban:
Tara = Bruto – Netto
Tara = 275 mililiter – 250 mililiter
Tara = 25 mililiter
Jadi, tara atau berat kemasan susu tersebut adalah 25 mililiter.
Baca juga: Contoh Soal Pembuktian Induksi Matematika
Pengertian dan rumus netto
Netto adalah berat dari barang tersebut tanpa berat kemasan dan dapat dituliskan seperti berikut:
Netto (berat isi) = Bruto (berat kotor) – Tara (berat kemasan)
Atau
Netto = Bruto – Tara
Contoh soal:
Ayah membeli sebotol minyak goreng di toko. Botol tersebut memiliki berat kotor (bruto) 2,2 liter dan berat kemasan (tara) 0,2 liter. Berdasarkan informasi tersebut, berapakah netto minyak goreng?
Jawaban:
Netto = Bruto – Tara
Netto = 2,2 liter – 0,2 liter
Netto = 2 liter
Jadi, netto atau berat isi minyak goreng adalah 2 liter.
Contoh soal 2:
Contoh soal netto
Diketahui:
Berat bruto = 147 gram
Berat tara = 20 gram
Berapa berat bersih atau netto kemasan tersebut?
Jawaban:
Netto = Bruto – Tara
Netto = 147 gram – 20 gram
Netto = 127 gram
Sehingga berat bersih atau netto kemasan tersebut adalah 127 gram.
Baca juga: Apa itu Induksi Matematika?
Dapatkan update
berita pilihan
dan
breaking news
setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Gambar Kemasan Yang Ada Bruto Netto Dan Tara
Sumber: https://www.kompas.com/skola/read/2022/02/03/130000669/bruto-tara-dan-neto–pengertian-dan-cara-menghitungnya?page=all